Selasa, 25 Oktober 2016

NAIK SEPEDA

Kami cukup dibuat pusing dan khawatir ketika anak kami belum bisa naik sepeda. Padahal, ketika itu sudah kelas dua SD. Berbagai cara sudah dicoba, beberapa strategi belajar dan berlatih sudah dilakukan, tetap belum berhasil. Yang menjadikan lebih sulit lagi adalah tidak muncul semangat dari anak sendiri untuk mau belajar naik sepeda.
Bagi anak-anak lain, naik sepeda mungkin tidak menjadi masalah berarti. Ada anak yang belajar sendiri tanpa diajari, kemudia bisa lancar. Ada pula yang dibimbing oleh orangtuanya dengan cara memegangi bagian belakang sepeda, lama-lama menjadi lancar, kemudian dilepas.
Kami menyadari, setiap anak memang unik dan satu-satunya, tak ada duanya. Sehingga pendekatan pengasuhannya juga harus berbeda untuk tiap-tiap anak. Untuk anak pertama dulu, naik sepeda tidak menjadi masalah sama sekali. Hanya dibantu sebentar saja, setelah itu semua berjalan dengan lancar.
Dengan kesabaran yang ekstra dan berlatih terus menerus, akhirnya berhasil juga. Sukses bersepeda.
Ada sebagian orang tua yang menganggap naik sepeda tidak terlalu penting. Ada juga yang berfikir, nanti kalau sudah besar akan bisa dengan sendirinya. Meskipun faktanya, masih ada juga anak-anak yang hingga dewasa dan menjadi orangtua, tetap tidak bisa dan tidak berani naik sepeda. Keadaan ini tentu saja akan sangat merepotkan orang lain.
Naik sepeda, bagi kami adalah salah satu kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh anak. Selain memudahkan untuk belajar naik sepeda motor nantinya kalau sudah memenuhi syarat, juga agar anak-anak dapat melakukan banyak hal dengan mandiri. Seperti mengaji atau kegiatan lain yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah.
Ada beberapa kemampuan dasar yang menurut kami sangat penting untuk kemandirian dan pertahanan hidup, pengembangan diri dan spiritualitas. Kemampuan dasar untuk kemandirian dan pertahanan hidup diantaranya: bersepeda, berenang dan memasak sederhana.
Kemampuan untuk pengembangan diri yaitu bahasa asing dan seni, sedangkan untuk spiritualitas diantaranya kegiatan keagamaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar